Heboh di Facebbok, SMA Negeri 5 Medan Paksa Murid Beli Buku Paket...Sssst..Ada Anggota Dewan Membela Sekolah! - Suara Medan | Info Medan Terkini

Heboh di Facebbok, SMA Negeri 5 Medan Paksa Murid Beli Buku Paket...Sssst..Ada Anggota Dewan Membela Sekolah!

SUARAMEDAN.com - Medan, Dunia pendidikan di Kota Medan kembali diramaikan dengan banyaknya masalah. Setelah kasus siswa sisipan dalam penerimaan siswa baru beberapa minggu lalu, kini beredar di Media Sosial, SMA Negeri 5 Medan memaksa murid membeli buku paket.

Postingan salah satu akun bernama Andi Panggabean direspon langsung sejumlah orang, termasuk anggota DPRD Medan yang juga menjadi Sekretaris Komite Sekolah SMA N 5 Medan.

Berikut postingan Andi Panggabean yang memicu reaksi beragam warga.

"Sedihnya dunia pendidikan di medan(sumut)..SISWA di SMA 5 Negeri..dipaksa membayar cash (kontan) untk membayar buku paket..kalau tdk membayar kontan maka siswa tdk diberi buku paket..jadi siswanya belajarnya gimana???????", tulis Andi Panggabean.

Status Andi Panggabean pun langsung direspon Drs Godfried Effendi Lubis.

"Siapa nama Guru SMA 5 yg mengatakan demikian lae. Tolong info nya lae Andi Panggabean," tulis Godfried.

Respon Godfried pun kembali dijawab Andi Panggabean "Semua guru dan siswa tahu lae..yg bilang harus bayar kontan adalah bagian koperasi buk sarinam," tulisnya.

"Buk sarinam itulah tdk mengasih bukunya kalau tdk bayar kontan," tulis Andi Panggabean  lagi.

Komentar pun makin sengit dilontarkan Jeylachandra Jeylachandra.

"ditangerang gratis buku pendidikan kurikulum 13,,bahkan dilarang guru mungut biaya beli buku sama gak boleh guru motocopy buku paket siswa,,,mala heran menteri pendidikan skrg,,,gmana anak mau pintar klau cuma ngarapin buku gratis,,pelajarannya singkat smua,,,ohhh dunia,,," tulisnya.

"Saudara jelaechandra..persoalannya bukan buku gratis ataupun mutu buku gratis tdk berbobot..persoalannya bayar kontan dl baru dapat buku...tdk semua orang tua siswa yg ekonominya seperti bapak," jawab Andi Panggabean.

"Ikut juga panas kuping saya membacanya,selaku alumnus 86 agar di cek kebenaranya,trimakasih.," tulis Basaruddin SimanjuNtak.

Beberapa lama Gonfried pun muncul dengan komentarnya. "Saya selaku Sekretaris Komite SMA Neg.5 Medan dan Anggota DPRD Medan telah melakukan konfirmasi kpd Pengurus Koperasi SMA Neg 5 hasilnya : Setiap murid tdk diwajibkan beli buku di koperasi. Buku dapat dibeli.diperoleh dari mana saja terserah muridnya. Daftar bisa diperoleh dari sekolah. Bila dibeli dari koperasi hrs bayar cash. Jadi intinya murid boleh beli diluar.begitu Pak Andi Panggabean, Jeylachandra Jeylachandra, Ronald Matondang, Basaruddin SimanjuNtak, Hosvita Jaya Hos, Tiarma Pakpahan," tulis Drs Godfried Effendi Lubis.

Subscribe to receive free email updates:

loading...

0 Response to "Heboh di Facebbok, SMA Negeri 5 Medan Paksa Murid Beli Buku Paket...Sssst..Ada Anggota Dewan Membela Sekolah!"

Post a Comment