Banjir Rob Hantam Medan Utara, Dimana Pemko Medan? - Suara Medan | Info Medan Terkini

Banjir Rob Hantam Medan Utara, Dimana Pemko Medan?

Banjir Rob Hantam Medan Utara, Dimana Pemko Medan?SUARAMEDAN.com - Banjir Rob yang melanda Kecamatan Medan Marelan, Medan Labuhan, dan Medan Belawan semakin parah, kian hari debit airnya semakin tinggi. Janji Pemko Medan yang akan membangun stiger di sepanjang bibir pantai Belawan sampai dengan sekarang belum kelihatan.

"Memang lama surutnya. Agak lain fenomenanya. Apalagi setiap malam hujan turun. Tapi, tadi saya ke sana, airnya sudah surut ke aspal," kata  Selasa 
Hasil gambar untuk banjir rob di belawan
Menurut Kalaksa Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Hannalore Simanjuntak, menjelaskan ketinggian air di tiga kecamatan itu mencapai 40 sentimeter. Namun, di beberapa lokasi ketinggian air mencapai satu meter. lokasi yang paling parah terjadi di Belawan.


Kalau dulu para nelayan memprediksikan banjir Rob akan datang dalam 3 bulan sekali, namun sekarang banjir rob datang setiap bulannya.


Menurut tokoh Belawan, Samsul Bahri bahwa banjir Rob yang semakin tinggi terjadi karena adanya pembangunan PLTU di daerah Hamparan Perak yang telah menggunduli daerah resapan air seluas120 hektar.


Hasil gambar untuk banjir rob di belawan"Macam mana nggak tinggi kali banjirnya, sudah banyak lahan manggrove yang di timbun menjadi PLTU, Tambak, dan depo-depo kontiner". ungkap syamsul.

Selain itu juga adanya pembangunan depo-depo kontiner di daerah Belawan, sehingga area resapan air berkurang. Di tambah lagi dengan banyaknya warga yang membuang sampah plastik di bibir pantai Belawan.




Menurut tokoh Bagan Deli, H. Edi Syahputra, sampah platik yang ada di Bagan deli telah mencapai ketebalan 1 meter. akibatnya air tidak dapat terserap ke tanah.

Anggota DPRD Medan Muhammad Nasir meninjau dan memberikan bantuan langsung berupa makanan dan minuman kepada masyarakat  korban banjir di kelurahan Tangkahan dan sie. mati kecamatan Medan Labuhan dan meminta Pemko Medan agar turun ke lapangan memberikan bantuan nyata kepada masyarakat yang terkena dampak banjir tersebut.

Sedikitnya 200 rumah di kecamatan Medan Labuhan yang tergenang air dan memaksa warga untuk mengungsi ke posko yang di siapkan warga sekitar.

Sebanyak 10.016 kepala keluarga dari tiga kecamatan terdampak banjir rob, yakni warga di Kecamatan Medan Marelan (Kelurahan Paya Pasir, Kelurahan Labuhan Deli & Kelurahan Terjun) ada sebanyak 1.109 KK. 

Warga Kecamatan Medan Labuhan (Kelurahan Nelayan Indah & Kelurahan Sei mati) 970 KK. Dan warga Kecamatan Medan Belawan (Kelurahan Belawan I, Belawan II, Bahari, Bahagia, Sicanang, dan Kelurahan Bagan Deli) 7.856 KK.

Hasil gambar untuk banjir rob di belawan

Subscribe to receive free email updates:

loading...

0 Response to "Banjir Rob Hantam Medan Utara, Dimana Pemko Medan?"

Post a Comment