DPRD Medan Ingatkan Pemko Medan Soal Begal dan Bantaun Masyarakat Miskin - Suara Medan | Info Medan Terkini

DPRD Medan Ingatkan Pemko Medan Soal Begal dan Bantaun Masyarakat Miskin

SUARAMEDAN.com - Masalah tindak kejahatan aksi begal akibat narkoba dan bantuan miskin yang tidak tepat sasaran serta infrastruktur yang masih buruk mendominasi laporan reses anggota DPRD Medan dari seluruh daerah pemilihan (dapil) Kota Medan. Kalangan dewan meminta Pemko Medan supaya merespon seluruh keluhan karena murni aspirasi masyarakat.

Selain itu, DPRD Medan juga mendesak Walikota Medan supaya melanjutkan penggalian/normalisasi parit Belanda sepanjang 3 km. Mulai dari lingk I Kelurahan Marubung hingga Kelurahan tangkahan Medan Labuhan tembus ke sungai Batang Buluh (parit busuk).

Desakan itu disampaikan kordinator laporan reses II 2016 anggota DPRD Medan dapil V, Mulia Asri Rambe SE saat rapat paripurna istimewa DPRD Medan, Senin (17/10). Menurut Mulia Asri Rambe yang akrab disapa Bayek ini harus merupakan skala prioritas dan dikerjakan hingga tuntas.

Menurut Bayek, dampak mendangkalnya parit Belanda karena dipadati lumpur dan sampah mengakibatkan ribuan KK rumah warga mengalami kebanjiran puluhan tahun terakhir ini. “Kita harapkan normalisasi dilanjutkan hingga tuntas. Sehingga kondisi banjir yang kerap masuk rumah warga dapat diminimalisir,” ujar Bayek.

Ditambahkan, masalah banjir rob di kawasan Medan Utara diharapkan menjadi perhatian serius Pemko Medan. “Kita berharap pembangunan tanggul rob juga merupakan skala prioritas,” tegas anggota Komisi A dari Fraksi Golkar ini.

Sama halnya dengan laporan yang disampaikan kordinator laporan reses anggota dewan dapil I, Boydo HK Panjaitan. Menurutnya Pemko Medan supaya memperbaiki rumah susun (rusunawa) Sukaramai. Saat ini kondisinya sudah rusak dan butuh penambahan jumlah kamar karena jumlah warga KK juga sudah bertambah.

Selain itu, Boydo juga melaporkan keluhan warga di dapil I terkait beberapa bantuan miskin yang tidak tepat sasaran sehingga pendataan perlu ditinjau kembali. Hal yang sama juga dilaporkan kordinator masing masing dapil yakni, H Irsal Fikri (dapil II), Rajudin Sagala (Dapil III) dann Paul Mei Simanjuntak (Dapil IV).

Seperti yang disampaikan kordinator reses IV, Paul Mei Simanjuntak, menyampaikan agar gotong royong di kota Medan segera dibudayakan. Bahkan masalah narkoba yang menjurus meningkatnya tindak kejahatan dinilai sangat mengkuatirkan. Bahkan masalah kebersihan dikota Medan perlu penanganan serius dan ditingkatkan.

Subscribe to receive free email updates:

loading...

0 Response to "DPRD Medan Ingatkan Pemko Medan Soal Begal dan Bantaun Masyarakat Miskin "

Post a Comment