Wali Kota Medan Ajak Umat Muslim Tunjukkan Islam Agama Rahmatan Lil 'Alamin

SUARAMEDAN.com -Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi mengajak seluruh umat Muslim di Kota Medan untuk mampu menunjukkan bahwa Islam adalah agama rahmatan lil alamin (membawa rahmat dan kesejahteraan bagi seluruh alam semesta) yang mampu menyandingkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tetap menjaga iman dan takwa.

                Ajakan ini disampaikan Wali Kota ketika menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Pemko Medan di Lapangan Sepakbola Jalan Mangaan, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Jumat (8/12).

                Dihadapan ribuan jemaah yang hadir, Wali Kota berpesan agar umat Muslim dapat menjadikan Al Qur’an dan hadist sebagai tuntunan hidup sambil tetap mempelajari perkembangan terkini berbagai ilmu modern.

                Mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan itu selanjutnya berharap agar umat Muslim Kota Medan yang menghadiri Peringatan Maulid ini, merupakan generasi yang selalu ingin maju menjadi umat terbaik di muka bumi. Di samping itu juga menjadi generasi membanggakan dan selalu berani menggunakan pemikiran rasional.

                “Di samping itu dapat menjadi generasi yang akan membela segala bentuk kebenaran dan menghancurkan berbagai bentuk kebhatilan yang ada, apapun bentuknya dan siapapun pelakunya. Ingat, di pundak kita lah tersandang harapan untuk kemajuan agama Islam di masa mendatang,” kata Wali Kota.

                Dengan niat yang tulus dan ikhlas serta dukungan seluruh lapisan masyarakat, Wali Kota pun optimis Medan sebagai rumah bersama akan menjadi kota masa depan yang religius, multikultural, berdaya saing, humanis dan sejahtera.

                Kemudian melalui Peringatan Maulid ini, Wali Kota mengajak untuk menjadikan Nabi Besar Muhammad SAW sebagai suri teladan sekaligus panutan dalam kehidupan sehari-hari. Selain sosok berjiwa besar, Wali Kota menilai Rasullah merupakan sesosok berjiwa besar, tenang dan dijunjung yang diciptakan untuk menerangi dunia.

                “Rasullah merupakan sosok berpandangan kokoh, berpemikiran lurus serta kecerdasan, kecermatan dan pengetahuan selalu dipersembahkan untuk kemaslahatan umat sehingga menjadi bukti sahih dan nyata akan kepandaiannya. Lalu, kebenaran dan kejujuran adalah dasar semua kerja beliau dan menjadi pondasi semua sifat utamanya. Itu sebabnya mengapa Rasullah sangat dimuliakan dan dicintai oleh umat Muslim di seluruh dunia,” ungkapnya.

                Di samping ribuan jemaah, Peringatan Maulid juga turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Medan, alim ulama dan tokoh masyarakat, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), camat, lurah, unsur TP PKK Kota Medan, ibu-ibu pengajian seperti BKMT, Al Hidayah, Aisiyah dan Muslimat Al Wasliyah.

                Peringatan Maulid diawali dengan pembacaan surat suci Al Qur’an oleh H Madkasad Lubis, qori terbaik I golongan dewasa putra pada MTQ ke-26 Tingkat Provinsi   Sumatera Utara. Setelah itu dilanjutkan dengan ceramah yang disampaikan Al Ustadz Riza Muhammadi dari Jakarta. Dalam tausiahnya, Riza mengingatkan untuk selalu bersyukur atas semua nikmat yang telah diberikan Allah SWT.

                “Siapa yang selalu bersyukur, insya Allah hidupnya akan bahagia. Selain itu orang yang selalu bersyukur itu, rajin ibadahnya. Untuk itu mari kita selalu beryukur, sebab Allah pasti akan menambah nikmatnya,” ungkap Riza.

                Selanjutnya penceramah yang lahir di Situbundo, Jawa Timur, berpesan agar seluruh jemaah untuk terus belajar ilmu agama. Sebab, jelasnya, wajib hukumnya bagi pria dan wanita untuk mencari ilmu agama. “Ingat, Allah akan mengangkat derajat umatnya yang beriman dan berilmu,” tegasnya.

Peringatan Maulid berjalan dengan lancar dan penuh khidmat. Seluruh jemaah yang hadir khusyuk mendengarkan tausiah yang disampaikan Ustadz Riza Muhammad. Tak satu pun jemaah beranjak dari duduknya hingga acara berakhir. Usai acara, Wali Kota dan Wakil Wali Kota selanjutnya bersilaturahmi dengan jemaah yang hadir.