Lihat Kondisi Langsung, Wali Kota Tinjau Kebakaran Kampung Kubur

SUARAMEDAN.com -Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi meninjau lokasi kebakaran di Jalan Jalan Taruma/Jalan Air Langga Dalam Lingkungan I, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Selasa (3/10). Selain untuk melihat kondisi rumah yang terbakar, peninjauan ini dilakukan untuk memberikan dukungan kepada warga agar kuat menghadapi cobaan tersebut.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Pusdalapos-PB Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Kota Medan, amukanm si jago merah menyebabkan 6 rumah warga yang dihuni 10 KK atau 25 jiwa. Namun dari jumlah itu, 4 rumah kondisinya cukup parah.

Lihat Juga: Diskon Gede dan Gratis Ongkir Dengan Mendownload Aplikasi Lazada Disini

Di samping itu ada 4 rumah yang dihuni 8 KK atau 13 jiwa rusak akibat terdampak dari kebakaran tersebut. Namun kerusakannya tidak parah, presentase kerusakan berkisar 20-30%. Sedangkan seorang warga yang terluka atas nama Dahlan Halawa.
Meski kebakaran terjadi di lokasi yang sangat padat penduduk itu namun api sempat membesar dan menyambar rumah lainnya. Sebab, petugas Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan cepat turun tangan memadam kobaran api yang ditengai akibat korsleting listrik tersebut.
Oleh karenanya Wali Kota sangat mengapresiasi sekaligus menguncapkan terima kasih atas kinerja yang telah dilakukan petugas pemadam kebakaran (damkar) tersebut. Selain cepat, mereka juga dinilai gigih dan tanpa kenal rasa lelah sedikit pun untuk memadamkan api.
“Saya langsung memerintahkan Dinas P2K untuk turun dengan kekuatan penuh disertai seluruh armada yang dimiliki setelah menerima laporan Kampung Kubur terbakar. Saya khawatir kebakaran bisa meluas, sebab kawasan itu sangat padat penduduk,” kata Wali Kota.
Selain petugas Dinas P2K, Wali Kota juga tak lupa menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada warga sekitar. Berkat kesigapan dan semangat bahu membahu warga dalam membantu petugas Dinas P2K , si jago merah pun berhasil dipadamkan sehingga api tidak meluaskan dan menghanguskan lebih banyak rumah lagi.
“Alhamdulillah berkat kerja keras Dinas P2K dan dibantu warga sekitar, kebakaran dapat diatasi. Saya harapkan kerjasama seperti ini dapat terus dipertahankan,” harapnya.
Didampingi Wakil Ketua DPRD Medan Iswanda Nanda Ramli, Kadis P2K Kota Medan Marihot Tampubolon, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Arjuna Sembiring, Kadispora Mara Husin Lubis dan Camat Medan Petisah Parlindungan Nasution, Wali Kota selanjutnya berharap agar warga yang menjadi korban kebakaran ini untuk sabar dan tabah menghadapi cobaan yang cukup berat tersebut.
Kemudian Wali Kota menghimbau kepada warga agar lebih berhati-hati guna mengantisipasi terjadinya kebakaran. Mengingat cuaca siang hari saat cukup terik dan rentan terbaklar, Wali Kota menghimbau kepada warga agar selalu mewaspadai benda-benda yang rentan terbakar.
Di samping itu, kata Wali Kota, warga juga harus memprhatikan peralatan elektronik, sebelum meninggalkan rumah diingatkannya untuk memastikan dalam kondisi mati.
“Yang tidak kalah pentingnya, saya juga menghimbau warga untuk memeriksa instalasi listrik yang ada di rumahnya masing-masing. Pastikan instalasi listrik aman guna menghindari terjadinya korsleting,” pesannya.
Selanjutnya mengenai rumah warga yang menjadi korban kebakaran, Wali Kota mengatakan Pemko Medan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait akan memberikan bantuan. “Insya Allah kita akan membantunya,” ungkap Wali Kota.
Kehadiran Wali Kota di lokasi kebakaran langsung mendapat apresiasi dari masyarakat. Sebab, orang nomor satu di Pemko Medan cepat tanggap dan langsung turun ke lokasi untuk melihat sekaligus menghibur warga yang menjadi korban kebakaran.
Sementara itu Kepala BPBD Kota Medan Arjuna Sembiring mengamini apa yang disampaikan Wali Kota tersebut. Dikatakannya, pihaknya sudah melakukan pendataan dan akan memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban kebakaran.
“Selain bahan-bangunan, BPBD juga akan memberikan bantuan perlengkapan sekolah untuk anak-anak warga sehingga musibah ini tidak mengganggu kelancaran untuk bersekolah. Insya Allah bantuan itu akan kita berikan besok (hari ini),” jelas Arjuna.