BSMI : Pembangunan Poliklinik Untuk Imigran Rohingya Masih Butuh Dana - Suara Medan | Info Medan Terkini

BSMI : Pembangunan Poliklinik Untuk Imigran Rohingya Masih Butuh Dana

BSMI : Pembangunan Poliklinik Untuk Imigran Rohingya Masih Butuh Dana
Kondisi Bangunan Poliklinik yang dibangun oleh BSMI di timbang langsa
SUARAMEDAN.com -Langsa (08/03/2016) Kondisi Poliklinik Untuk Rohingya Yang di organizir oleh Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Wilayah Sumatera Utara sejauh ini sudah memasuki tahap 85% , namun sedikit yang  menjadi kendala untuk proses finishing yang hanya tinggal 15% lagi sedikit terhenti di karenakan harga bahan bangunan yang naik begitu signifikan mengakibatkan prediksi pendanaan di awal tidak sesuai dengan yang di lapangan, penuturan dr.Tengku Benyamin kepada Tim Suara Medan.

Di lahan seluas 6 Hektar yang telah di persiapkan oleh pemerintah kota langsa kini sudah terlihat berbagai bangunan yang dikhususkan dan diperuntukan bagi para pencari suaka muslim Rohingya, terlihat sudah bangunan seperti  Shelter (Barak), Musholla, Gedung Sekolah, Aula Pertemuan, Bahkan Poliklinik yang memang kondisi keseluruhan belum sempurna sudah berdiri tepatnya di daerah dusun nelayan, Desa Timbang Langsa, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa. 


Menurut informasi yang di dapat bahwa dalam waktu dekat ini seluruh pengungsi yang berada di Gudang Pelabuhan dan yang ada di Dinas Sosial Kota Langsa akan segera di pindahkan ke lokasi tersebut nantinya. Saat ini tercatat jumlah para pengungsi yang masih tersisa kurang lebih 267 jiwa dengan perincian :
Lk : 89 orang, Pr : 67 orang, Anak-anak 36 orang (Rohingya)
Lk : 48 orang (Bangladhes) Jumlah Total 267 jiwa


dr.Tengku Benyamin dari Lembaga Kemanusiaan Nasional Bulan Sabit Merah Indonesia  Wilayah Sumatera Utara yang juga selaku kordinator Pembangunan Klinik Untuk Rohingya saat ditemui  oleh Tim Suara Medan di lokasi tempat pembangunan Klinik  terkait kondisi terkini di lokasi pembangunan menyampaikan  “ Alhamdulillah donasi dari berbagai pihak untuk pembangunan Klinik Rohingya kepada BSMI Wilayah Sumatera Utara sudah kami tunaikan seluruhnya, sebelumnya kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh donatur atas kepercayaan serta donasinya yang selama ini di percayakan kepada BSMI baik dari awal tragedi Terdamparnya Ribuan Manusia perahu ini di perairan Aceh sampai saat ini wa bil khusus donasi  untuk pembangunan Klinik Rohingya di daerah Timbang Langsa Kota Langsa Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).


Saya dr.Tengku Benyamin selaku ketua kordinator pembangunan Klinik Rohingya melaporkan kondisi terkini terkait pembangunan Klinik Rohingya baru memasuki tahapan 85%, ada sekitar 15% proses tahapan lagi pembangunan yang belum di selesaikan dan masih membutuhkan banyak dana  guna menyempurnakan bagunan klinik tersebut. 

POLIKLINIK BSMI UNTUK ROHINGYA hadir sebagai salah satu solusi dari permasalahan kesehatan yang dialamai oleh para pengungsi tersebut. Jujur kami akui tidak mudah memang untuk mendirikan bangunanan klinik tersebut butuh kerja keras dalam hal menghimpun dana dan mencari donatur yang bersedia untuk mendonasikan sebagian hartanya demi terbangunnya klinik untuk Rohingya di timbang langsa. 


Namun di samping itu manfaat klinik tersebut sangat di berarti bagi mereka di pengungsian, Dengan memberikan layanan kesehatan dasar POLIKLINIK BSMI UNTUK ROHINGYA  sebagai stimulus memberikan penyadaran dan peningkatan kepedulian kesehatan bagi para pengungsi terhadap kesehatan diri dan lingkungannya dapat terwujud secara mandiri inilah tujuan akhir dari klinik yang akan kami dirikan, tambahhya.

Sekretaris BSMI Prov.Sumut Bapak Hendrik juga menyebutkan Klinik Kesehatan yang sedang kami bangun ini sangat dibutuhkan bagi para pengungsi nantinya sesuai arahan Satgas (Satuan Petugas) pemerintah kota langsa sebab akses ke pusat layanan kesehatan ke Kota Langsa sangat jauh dari lokasi pengungsian. Berbagai masalah kesehatan yang bersifat darurat yang membutuhkan penanganan segera dapat dilakukan di klinik tersebut, tidak hanya untuk pengungsi rohingya namun bagi masyarakat sekitar yang membutuhkan pelayanan kesehatan juga akan dilayani, ujarnya.


TOLONG MEREKA itulah satu-satunya yang dapat kita lakukan, puluhan diantara mereka meninggal di tengah lautan akibat kelaparan dan kedinginan, kini mereka berada dihadapan kita di negeri Indonesia memperjuangkan hak asasi yang paling  mendasar bagi seorang manusia “HAK UNTUK HIDUP DENGAN LAYAK DAN BEBAS DARI PENINDASAN”


Baca juga artikel Rohingya :

1. BSMI : Ayo Bangun Klinik untuk Rohingya
2. Lembaga Kemanusiaan Nasional BSMI Menyalurkan Bantuan RohingYa
3. BSMI Kembali Turunkan Relawan Ke Camp.Rohingya
4. BSMI Bantu Pengungsi Rohingya
5. BSMI Kembali Kirimkan Bantuan Buat Rohingya
6. 16 Relawan BSMI Di TerjunKan Kembali Ke Camp.Rohingya
7. BSMI : Bangun Klinik Untuk Pengungsi Muslim Rohingya 
8. Safari Kemanusiaan BSMI Berbuka Puasa Dengan 1.150 Orang Pengungsi 

BSMI sampai saat ini masih membuka kesempatan dan mengajak seluruh masyarakat, lembaga dan instansi untuk berpartisipasi dalam pembagunan Klinik Kesehatan tersebut. Kurang Lebih Kami Masih Membutuhkan tambahan dana sekitar  Rp.70.000.000 lagi guna pemasangan daun jendela serta pintu klinik, lantai keramik seluas 10x20 mtr, pembuatan kamar mandi, tripleks untuk menyekat 9 ruangan periksa pasien, pemasangan plafon/asbes serta pemasangan instalasi listrik di klinik dll. 


Donasi dapat disalurkan melalui:

Bank Syariah Mandiri:
7066984693 a/n Bulan sabit merah indonesia

☎ contact person:
0852 7010 2302 | 0852-7562-5209
_________________________________________________
Sekretariat: Jl. Pasar 1 no. 72 D, Tanjung Sari, Setia budi, Medan

www.bsmisumut.or.id (kk/sm)



proses kontruksi gedung sekolah
Musholla di pengungsian timbang langsa
Shelter baru yang di bangun di timbang langsa sebagai tempat tinggal para pengungsi Rohingya

Subscribe to receive free email updates:

loading...

1 Response to "BSMI : Pembangunan Poliklinik Untuk Imigran Rohingya Masih Butuh Dana "

  1. Terima kasih sudah membantu memposting berita BSMI, semoga berpahala, bravo suara medan

    ReplyDelete