Ditemui Rudiawan Sitorus, Warga Ngeluh Tak Sanggup Bayar Iuran BPJS
SUARAMEDAN.com -Medan,- Untuk pertama kalinya, Anggota DPRD Kota Medan menggelar reses Door to Door. Pola pelaksanaan reses ini diambil sekaitan dengan mewabahnya virus corona. Meski berbeda dari biasanya, reses dengan pola Door to Door ini juga memberikan keleluasaan warga untuk bertanya langsung kepada anggota DPRD sebagai wakilnya.
Hal ini seperti yang tergambar dalam pelaksanaan reses anggota DPRD Medan,Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Rudiawan Sitorus S.Fil.I, M.Pem.I asal Daerah Pemilihan (Dapil) satu yang meliputi Kecamatan Petisah, Helvetia, dan Medan Barat, yang dilaksanakan di Jalan Jangka, Kelurahan Sei Putih Kecamatan Medan Petisah, Selasa (28/04/2020) sore.
Sambil memberikan makanan berupa nasi dan kue Kotak, Rudiawan Sitorus menyusuri Gang Muhammadiyah, warga yang ditemui cukup antusias menyampaikan permasalahan di tempat tinggalnya.
Seperti yang disampaikan Ida Simanjuntak, warga Gg Muhammadiyah ini mengaku adik kandungnya tengah bermasalah dengan BPJS karena tidak lagi mampu membayar iuran. "Sudah beberapa bulan ini adik kami tidak bisa membayar, maklum pekerjaanya hanya juru parkir. Kami lagi berupaya supaya dapat BPJS Gratis, bagaimana cara mendapatkannya," tanya Ida.
Diakuinya, kondisi saat ini makin membingungkan mana kala istri dari sang adik akan segera melakukan persalinan. "Istrinya mau melahirkan pula Pak," keluhnya.
Kondisi ini, kata Ida tidak terlepas dari buruknya perekonomian akibat wabah corona dimana adiknya kini tidak lagi memiliki pendapatan yang memadai. "Tahu lah pak akibat corona ini tak ada lagi pendapatan mereka, terpaksa tak bayar BPJS," ungkapnya.
Iuran BPJS Naik
Hal yang tak jauh berda juga dirasakan Muhammad Amin Hamdani, warga di Gg Muhammadiyah ini juga mengaku heran dengan iuran BPJS yang sampai dengan hari ini masih belum turun. Padahal dirinya mendengar iuran BPJS batal naik.
"Ini juga gimana pak Ustadz (sapaan Akrab Rudiawan Sitorus-red), sudah beberapa bulan ini saya bayar 110 ribu untuk BPJS padahal batal naik," tanyanya.
Menjawab keluhan warga ini, Rudiawan Sitorus mengatakan bagi masyarakat yang sudah tidak mampu lagi membayar iuran BPJS bisa mengajukan kepada Pemko Medan untuk mendapatkan fasilitas BPJS gratis. "Kalau tidak sanggup lagi membayar warga bisa mengajukan untuk mendapatkan fasilitas BPJS gratis dari Pemerintah, silahkan saja diajukan dan penuhi syaratnya. PKS sendiri akan berupaya memberikan pendampingan kepada warga yang akan mengajukan diri untuk mendapatkan BPJS Gratis," jelasnya.
Persoalan ini, kata Rudiawan banyak dialami warga khusunya di Medan akibat memburuknya perekonomian mereka. "Banyak warga yang tidak mampu lagi membayar iuran ini, terlebih hari ini wabah corona yang memberikan dampak luas termasuk menggerus ekonomi warga," ucapnya.
Sementara itu, terkait penurunan iuran BPJS, Rudiawan Sitorus mengungkapkan bahwa persoalan batalnya kenaikan iuran BPJS memang sudah ada putusan Mahkamah Agung (MA). Namun, dirinya juga heran sampai saat ini iuran tersebut masih naik. "Saya juga termasuk heran, padahal sudah ada putusan MA," ucapnya.
Seperti diketahui, reses Door to Door anggota DPRD Medan Rudiawan Sitorus dilakukan di tiga titik diantaranya di Jalan Jangka, Jalan Kertas dan Jalan Tinta, Kelurahan Sei Putih, Kecamatan Medan Petisah.
loading...
0 Response to "Ditemui Rudiawan Sitorus, Warga Ngeluh Tak Sanggup Bayar Iuran BPJS"
Post a Comment