Disamakan Dengan PKI, Sayap PDIP Berang

SUARAMEDAN.com - Jakarta. Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Arief Poyuono menilai wajar ada pernytaan PDI-P disamakan dengan PKI, menurut beliau hal itu wajar karena PDIP sering menipu rakyat. Namun atas pernyataannya itu Arief mendapat teguran dari ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Hal tersebut di sampaikan Fadli Zon kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/8/2017). Fadli mengatakan, partainya akan memanggil Arief Poyuono terkait pernyataan tersebut. "Kalau ditegur sih sudah," ujar Fadli Zon.

Lebih lanjut dia mengatakan, pernyataan Arief Poyuono itu tidak mewakili partainya, dan bersifat pribadi. "Dan sudah ditegaskan juga oleh Pak Prabowo bahwa kita ini dengan partai-partai lain adalah mitra dalam berdemokrasi," papar wakil ketua DPR ini.

Dia menambahkan, saling menghormati itu termasuk kepada PDIP. Terlebih, Partai Gerindra pernah bekerjasama dengan PDIP pada Pilkada DKI Jakarta 2012.

"Jadi, tentu partai akan mengambil satu tindakan sesuai dengan aturan yang ada di internal kami melalui mahkamah partai dan sebagainya," ungkapnya. Fadli menilai pernyataan Arief Poyuono itu sudah di luar batas.

"Tindakan itu sudah cross the line ya, sudah melewati batas dan kami tidak pernah mempunyai pandangan sikap seperti yang disampaikan saudara Arief Poyuono," pungkasnya.

Diketahui, pernyataan Arief Poyuono itu membuat berang organisasi sayap PDIP. Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) melaporkan Arief Poyuono ke Kepolisian. Setelah itu, Arief Poyuono pun meminta maaf secara tertulis dengan materai Rp6000.

Tweet

Subscribe to receive free email updates:

loading...