Inggris Tak Lagi di Uni Eropa, Sejumlah Pemain Terancam Dideportasi - Suara Medan | Info Medan Terkini

Inggris Tak Lagi di Uni Eropa, Sejumlah Pemain Terancam Dideportasi

SUARAMEDAN.com - Keputusan resmi Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa melalui sebuah referendum pada, Jum’at, (24/7). Memberikan tekanan dan konsekuensi menakutkan bagi sejumlah pemain  Prancis yang merumput di klub Liga Premier.

Bagaimana tidak, setelah Inggris keluar dari Uni Eropa maka pemain sepakbola yang akan bekerja di Inggris harus memenuhi peraturan izin kerja FIFA, dimana pemain harus bermain paling tidak 30% atau lebih di pertandingan tim nasional mereka dalam 24 bulan terakhir.

Dan prosentase ini meningkat hingga 45% untuk pemain dari negara peringkat 11 hingga peringkat ke-20 FIFA, dan Prancis berada di prosentase ini karena berada diurutan ke 17.Jika tidak memenuhi persyaratan ini maka seorang pemain sepakbola tidak akan bisa bermain di Inggris.

Menurut laporan BBC setidaknya terdapat 122 pemain yang saat ini merumput di Liga Premier Inggris yang beresiko tidak lagi memenuhi syarat untuk izin kerja di Inggris setelah keluar dari Uni Eropa.

Jadi, sebagai hasilnya pemain seperti, Morgan Schneiderlin, Yohan Cabaye, Anthony Martial dan N’golo Kante tidak lagi memenuhi syarat untuk izin kerja di Inggris dan mewakili klub Premier League mereka saat ini. Dan dalam skenario seperti itu, Manchester United, Leicester dan Crystal Palace tak memiliki pilihan lain selain menjual mereka.

Sebelumnya para pemain sepakbola yang berpaspor negara Uni Eropa, mendapatkan hak ekslusive untuk bekerja di sesama negara Uni Eropa. Hal ini memungkinkan pemain dari negara-negara Uni Eropa seperti Prancis untuk ke Inggris dan merumput di Liga Primer Inggris.

Subscribe to receive free email updates:

loading...

0 Response to "Inggris Tak Lagi di Uni Eropa, Sejumlah Pemain Terancam Dideportasi"

Post a Comment