Anggota Dewan Jabar Minta Mobil Fortuner
Padahal kalau kita melihat rakyat Indonesia khususnya di Jabar masih banyak yang berjalan kaki alias tidak kendaraan apalagi mobil. Tentunya permintaan ini sangat miris.
"Mobil yang saat ini sudah lebih dari lima tahun. Anggota sekarang sering service sendiri dan itu habis sampai beberapa juta," ujar Ketua Komisi I DPRD Jabar Syahrir saat dihubungi wartawan via ponselnya, Selasa
Banyak anggota dewan yang sudah sering mengeluhkan soal mobil lama mereka seperti kemampuannya yang tidak maksimal seperti saat melintasi jalanan berbatu.
"Mobilnya ada yang mogok, bahkan harus ganti. Jadi memang perlu peremajaan, jadi percaya saja ini untuk meningkatkan kinerja kami," ujarnya.
Ia mengatakan, penggantian mobil dinas tersebut dinilai wajar karena anggota dewan memiliki mobilitas cukup tinggi apalagi yang dapilnya di daerah seperti Jabar Selatan.
Menurutnya anggota dewan setidaknya sejajar dengan pejabat eselon II.
"Ini untuk menunjang kinerja. Kepala dinas saja ganti (mobil dinas) terus kok," katanya membandingkan.
Pengajuan mobil itu diungkapkan Syahrir sudah diajukan ke Pemprov Jabar. Ia pun menyerahkan pada Pemprov Jabar untuk persetujuan dan pembelian mobil baru tersebut.
Anggaran untuk pembelian mobil baru tersebut sekitar Rp 50 miliar
Menyikapi hal tersebut Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher) belum mengetahui
pasti permintaan mobil dengan kapasitas 2700 cc yang diajukan wakil
rakyat itu.
Pengajuan mobil salah satu muncul dari Ketua Komisi I DPRD
Jabar Syahrir. Syahrir menilai bahwa mobil dinas DPRD harus setara dengan
mobil yang digunakan pejabat eselon II Pemprov Jabar.
“Tanya ke dewan, tanya ke dewan sajalah ya,” kata Aher di Gedung Pakuan, Bandung, Selasa (5/4/2016).
Karena usulan itu datangnnya dari Dewan, maka aher menyarankan wartawan menanyakan ke dewan
loading...
0 Response to "Anggota Dewan Jabar Minta Mobil Fortuner"
Post a Comment